United Airlines akan memulai kembali penerbangan non-stop terjauh di awal tahun baru.
Maskapai no.3 terbesar Amerika Serikat ini siap memulai kembali penerbangan langsung dari San Francisco menuju Singapura dan sebaliknya 4 kali seminggu mulai tanggal 5 Januari 2022.
Penerbangan sejauh 8.500 mil akan beroperasi menggunakan Boeing Dreamliner 787-9.
Dari San Francisco (menuju Singapura), pesawat berangkat jam 10.30 malam dan terbang 17 jam 25 menit menyeberangi lautan Pasifik sebelum tiba di Singapura. Ini artinya penumpang tiba hampir dua hari berikutnya karena Singapura berada di zona waktu yang 16 jam lebih dulu dari San Francisco.
Penerbangan sebaliknya dari Singapura ke San Francisco bermula jam 10.10 pagi dan tiba jam 8:50 pagi – dengan total waktu 14 jam 35 menit. Penerbangan dari Asia ke Amerika Serikat umumnya lebih cepat dari sebaliknya karena karena dorongan angin yang membantu kecepatan pesawat.
Penerbangan United Airlines langsung dari San Francisco ke Singapura bermula tahun 2016. United Airlines menghentikan sementara rute ini bulan Maret 2020 di tengah-tengah wabah global COVID-19. Singapura sendiri tidak lama kemudian menutup diri bagi pengunjung-pengunjung hampir semua negara lain termasuk Amerika Serikat.
Tanggal 19 Oktober lalu, Singapura kembali membuka diri bagi pengunjung-pengunjung beberapa negara termasuk Amerika dalam program yang dikenal sebagai Vaccinated Travel Lane (VTL). Dengan VTL, pengunjung dari Amerika dengan bukti vaksinasi penuh, tes negatif PCR, dan asuransi kesehatan (bernilai 30 ribu dollar Singapura) bisa masuk ke negara kota tersebut tanpa menjalani masa karantina.
Sementara Singapura dan Thailand sudah terbuka bagi pengunjung-pengunjung dari Eropa dan Amerika Serikat, sangat disayangkan Indonesia masih tertutup hingga saat ini.